PERENCANAAN DIMENSI KANTONG LUMPUR PADA INTAKE DAERAH IRIGASI CIHAREWOS

Insan Fadil Insan Fadil; Feril  Hariati; Alimuddin Alimuddin

doi:10.28932/jts.v18i2.4652

Penulis

Insan Fadil Insan Fadil Ibn Khaldun Bogor University
Feril Hariati Universitas Ibn Khaldun Bogor
Alimuddin Alimuddin Universitas Ibn Khaldun Bogor

DOI:

https://doi.org/10.28932/jts.v18i2.4652

Kata Kunci:

Irigasi, Kantong Lumpur, Sedimen

Abstrak

Sungai Ciharewos terdampak banjir Cidurian sehingga terjadi tumpukan sedimen di sepanjang saluran sungai, tepatnya di belakang bangunan Bendung Ciharewos yang mengakibatkan kualitas air Daerah Irigasi Ciharewos menurun. Tujuan penelitian ini untuk memperoleh laju angkutan sedimen layang yang akan masuk pada Intake menggunakan metode Meyer Petter and Muller. Selanjutnya merencanakan Dimensi Kantong Lumpur dari hasil laju sedim en yang telah didapatkan. Tahapan penelitian dimulai dengan menguji sampel sedimen layang (Suspended load) dan sampel sedimen dasar (Based load), kecepatan aliran, dan dimensi kantong lumpur yang dibutuhkan. Dengan waktu pembilasan empat belas (14) hari sekali, volume kantong lumpur yang diperlukan sebesar 42,68 m3. Perencanaan dimensi kantong lumpur dilakukan tiga (3) kali simulasi dengan batasan kecepatan minimum air rencana (vn) 0,30 m/detik sampai 1,470 m/detik, dan lebar saluran rencana (bn) 1,00 meter sampai 2,00 meter, sehingga diperoleh rasio dimensi kantong lumpur yang paling ekonomis. Dimensi Kantong Lumpur yang paling ekonomis diperoleh dari Simulasi III dengan kecepatan rencana (vn) 0,30 m/detik, lebar saluran rencana (bn) 2,00 meter, tinggi (hn) 0,76 meter, dan panjang (L) 25, 47 meter.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Badan Penelitian dan Pengembangan Departemen Pekerjaan Umum, 2008, Cara Uji Berat Jenis Tanah, Badan Standardisasi Nasional, Jakarta.

Chow, Ven Te., 1997, Hidrolika Saluran Terbuka (Open Channel Hydraulics), Erlangga, Jakarta.

Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah, Pd T-15-2004-A, Perencanaan Hidraulik, Operasi dan Pemeliharaan Bangunan Penangkap Pasir Tipe PUSAIR, Bandung.

Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Pemerintah Kabupaten Bogor, 2017, Laporan Desain Akhir Pekerjaan Penyusunan DED Jaringan Irigasi Paket-II, Bogor.

Faqih, Nasyiin dan Fazar, Nur Azizi., 2018, Pengaruh Interval Pembilasan Terhadap Efektivitas Kantong Lumpur Bendung Slinga Kabupaten Purbalingga. ISSN 2615-2789. Vol. 1, No.1, hal. 136 -143.

Februarman, 2009, Jenis dan Ragam Kerusakan Saluran Primer Daerah Irigasi Bandar Laweh Kabupaten Solok. Jurnal Rakyasa Sipil, Vol. 5, No. 1, hal. 57-66.

Hanwar, Suhendrik, dkk., 2007, Desain Bangunan Penangkap Sedimen Dengan Teknologi Baffle (Sekat), Jurnal Teknik Sipil & Perencanaan, Vol. 9, No. 2, hal. 145-154.

Joetata, Hadihardjaja, 1979, Irigasi dan Bangunan Air, Jakarta, Gunadarma.

Maria, C. (2009). Konsep Dasar Terjadinya Angkutan Sedimen. Jurnal Teknik Sipil, 5(65), 61–77.

Pambudi, A. S. (2021). Analisis Stabilitas Bangunan Pengendali Sedimen Pada Kondisi Banjir Rancangan Dan Tampungan Sedimen Penuh : Suatu Kasus Di Arboretum Sumber Brantas, Kota Batu. Jurnal Teknik Sipil, 17(2), 169–183.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia, 2016, Modul 08 Perencanaan Bangunan Utama (Bendung) Diklat Teknis Perencanaan Irigasi Tingkat Dasar, Bandung.

Kriteria Perencanaan (KP) 02, Perencanaan Bagian Bangunan Utama.

Kriteria Perencanaan (KP) 03, Perencanaan Bagian Saluran.

Pratama, Alfan Aulia Mukti, 2017, Rencana Rehabilitasi Jaringan Irigasi Daerah Irigasi Sidoharjo Kabupaten Bantul, Institut Teknologi Sepuluh November , Surabaya.

Rahayu, Anis Septia, dkk., 2018, Kajian Laju Angkutan Sedimen Total Pada Kantong Lumpur Bendung Air Musi Kejalo, Jurnal Inersia, Vol. 10, No.1. hal. 1-14.

Silitonga, Binsar dan Hendry, 2018, Perencanaan Hidrolis Pintu Pada Bangunan Pengambilan Air (Intake), Jurnal Rekayasa Konstruksi Mekanika Sipil, Vol. 1, No. 2, hal. 73-77.

Metode Pengujian Tentang Anlisis Saringan Agregat Halus dan Kasar, SNI 03-1968-1990, Pustran – Balitbang PU, Jakarta.

Sub Direktorat Perencanaan Teknis, 1981, Pedoman dan Kriteria Perencanaan Teknis Irigasi, DPU, Ditjen Pengairan, Ditgasi, Jakarta.

Suleman, Abdul Rivai, 2015, Analisis Laju Sedimentasi Pada Saluran Irigasi Daerah Irigasi Sanrego Kecamatan Kahu Kabupaten Bone Provinsi Sulawesi Selatan, Jurnal Wahana Teknik Sipil, Vol., 20, No., 2, hal., 76-86.

Wulandari, Tika Ermita, 2018, Perencanaan Kantong Lumpur Pada Proyek Pembangunan Bendung Sei Padang Daerah Irigasi Bajayu Kota Tebing Tinggi Sumatera Utara, Skripsi, Universitas Medan Area, Medan.

Yulianri, Ricky, 2014, Optimalisasi Alokasi Air Untuk Irigasi Dengan Menggunakan Program Linier (Studi Kasus Daerah Irigasi Air Manjunto Kiri kabupaten Mukomuko), Skripsi, Universitas Bengkulu, Bengkulu.