Naskah ini versi lama yang diterbitkan pada 2022-04-01. Baca versi terbaru.
ANALISA POTENSI LIKUIFAKSI KOTA PALU MENGGUNAKAN METODE KUALITATIF DAN KUANTITATIF
DOI:
https://doi.org/10.28932/jts.v18i1.4526Kata Kunci:
Gempa Bumi, Likuifaksi, Simplified Seed, Kualitatif, KuantitatifAbstrak
Pada tahun 2018 yang lalu telah terjadi gempa bumi berkekuatan 7,7 skala Richter yang mengguncang Kota Palu, Sulawesi Tengah. Pusat gempa berada di 26 km arah utara dari Kabupaten Donggala dan 80 km arah barat laut dari Kota Palu. Gempa tersebut mengakibatkan tanah lokasi tersebut menjadi jenuh dan mengalami likuifaksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar potensi likuifaksi yang akan terjadi pada suatu daerah dengan menggunakan metode kualitatif dan metode kuantitatif. Setelah melakukan analisa kualitatif yang terdiri dari kriteria historis, geologis, dan komposisi tanah hasilnya masih berpotensi likuifaksi, dengan hasil tersebut maka penelitian dilanjutkan dengan analisa kuantitatif dengan metode Simplified Seed oleh Idriss Boulanger (2010) dengan data 3 sampel boring log pada area tersebut. Berdasarkan hasil yang ditinjau menggunakan analisa kualitatif, data 3 sampel boring berpotensi terjadi likuifaksi, sehingga dilanjutkan dengan analisa kuantitatif untuk mendukung hasil analisa kualitatif. Dari hasil perhitungan dengan menggunakan nilai magnitude terbesar yang pernah terjadi yaitu sebesar 7,7 SR dengan hasil nilai Safety Factor < 1. Pada titik SB01, SB02, dan SB03 memiliki nilai Safety Factor sebesar 0,184 – 0,992.Unduhan
Data unduhan belum tersedia.
##submission.downloads##
Diterbitkan
2022-04-01
Versi
- 2022-04-10 (2)
- 2022-04-01 (1)
Cara Mengutip
Pratama, R. J. A., Krisnamurti, & Wicaksono, L. A. (2022). ANALISA POTENSI LIKUIFAKSI KOTA PALU MENGGUNAKAN METODE KUALITATIF DAN KUANTITATIF. Jurnal Teknik Sipil, 100(200), 140–151. https://doi.org/10.28932/jts.v18i1.4526
Terbitan
Bagian
Articles