Mengajar Mekanika Rekayasa dengan Memahami Gaya Dan Cara Belajar Mahasiswa

Penulis

  • Anang Kristianto Jurusan Teknik Sipil, Universitas Kristen Maranatha, Kota Bandung, 40164, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.28932/jts.v1i2.10341

Kata Kunci:

gaya belajar, cara belajar, visual, auditori, kinestetik

Abstrak

Hal yang penting didalam mengajar selain penguasaan materi yang akan diajarkan adalah bagaimana dengan baik. Kedua hal diatas sangat berkaitan , cara menyampaikan materi yang tepat sangat bergantung dengan bagaimana gaya dan cara belajar mahasiswa yang mendengarkannya. Gaya dan cara belajar yang dominan merupakan potensi terbaik individu untuk mempelajari hal baru.Gaya belajar menjelaskan tentang perbedaan individu untuk lebih efektif mempelajari suatu konsep, berdasarkan gaya belajar terdapat kelompok ES( Extroversion Sensing), IS ( Introversion Sensing ), EN ( Extroversion Intuition), IN ( Introversion Intuition ). Selain Gaya Belajar dikenal juga istilah Cara Belajar yang menunjukkan perbedaan cara yang dilakukan individu untuk menyerap dan memahami informasi secara optimal. Cara Belajar dikenal dengan istilah Visual, Auditori dan Kinestetik. Penelitian pada mahasiswa Jurusan Teknik Sipil U.K. Maranatha angkatan 2003 menunjukkan kecenderungan gaya belajar ES ,EN, IS ,IN berturut turut 41.38%, 34.48%, 6.9%, 17.24%, sedangkan kecenderungan mayoritas cara belajar adalah Visual ( 68.97% ) selanjutnya Auditori ( 20.69% ) dan Kinestetik ( 10.34% ). Penelitian ini menyimpulkan bahwa sebagian besar mahasiswa menunjukkan kecenderungan gaya belajar ES ( 41.38% ) dengan ciri-ciri mudah belajar dengan aplikasi dan realistis . Sedangkan cara belajar didominasi oleh Visual menunjukkan bahwa mahasiswa akan menangkap dan memahami lebih banyak informasi melalui apa yang dilihat. Hasil peneltian ini dapat memberikan informasi untuk mengajar Mekanika Rekayasa dengan tepat yaitu melalui simulasi, studi kasus/aplikasi , diskusi kelompok kecil serta memberikan banyak gambar menarik dan warna untuk menjelaskan materi/rumus yang diberikan. Cara mengajar yang cenderung satu arah dan menonjolkan banyak rumus daripada visualisasi yang menarik tampaknya harus ditinggalkan sehingga diharapkan mahasiswa akan menikmati pelajaran Mekanika Rekayasa dan tentunya hal ini akan berdampak pada hasil akhir yang didapat.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2005-04-01

Cara Mengutip

Kristianto, A. (2005). Mengajar Mekanika Rekayasa dengan Memahami Gaya Dan Cara Belajar Mahasiswa. Jurnal Teknik Sipil, 1(2), 55–62. https://doi.org/10.28932/jts.v1i2.10341