Hubungan Sumber Air Minum dengan Kadar Hemoglobin pada Anak Sekolah Dasar di Wilayah Kerja Puskesmas Pahandut, Palangka Raya

Authors

  • Michellyn BMY Tambunan Universitas Palangka Raya
  • Adelgrit Trisia Fakultas Kedokteran, Universitas Palangka Raya
  • Dian Mutiasari University of Palangka Raya
  • Natalia S Martani Fakultas Kedokteran, Universitas Palangka Raya
  • Austin B Carmelita Fakultas Kedokteran, Universitas Palangka Raya

DOI:

https://doi.org/10.28932/jmh.v6i2.7970

Keywords:

sumber air minum, hemoglobin, anemia, anak sekolah dasar

Abstract

Hemoglobin merupakan komponen pembentuk eritrosit yang mengandung hampir duapertiga kebutuhan zat besi dalam tubuh yang digunakan untuk menentukan status anemia. Zat besi yang diperoleh dari air minum erat kaitannya dengan pembentukan hemoglobin. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara sumber air minum dengan kadar hemoglobin pada anak sekolah dasar di wilayah kerja Puskesmas Pahandut tahun 2023. Penelitian observasional kuantitatif ini dilakukan dengan desain cross-sectional pada tiga Sekolah Dasar di wilayah kerja Puskesmas Pahandut dengan 102 anak laki – laki sebagai subjek penelitian. Penelitian dilakukan dengan pengisian kuesioner mengenai sumber air minum dan dilanjutkan dengan pengukuran kadar hemoglobin menggunakan metode Point of Care Testing (POCT). Uji One Way ANOVA dan uji Rank Spearman digunakan untuk menganalisis data. Secara keseluruhan, 17 anak (16,6%) mengalami anemia, 7 anak (6,86%) anemia ringan dan 10 anak (9,80%) anemia sedang. 15 anak (14,7%) yang anemia ditemukan pada anak yang sumber air minum nya air galon/kemasan. Analisis statistik menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara sumber air minum dengan kadar hemoglobin p = 0,001 (<0,05). Simpulan, kadar hemoglobin ditemukan lebih tinggi pada anak dengan sumber air minum dari air sumur/pompa air tanah dan sungai.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Li Q, Liang F, Liang W, Shi W, Han Y. Prevalence of anemia and its associated risk factors among 6-months-old infants in Beijing. Front Pediatric. 2019;7:1–7.

Goni DM. M., Kapantow N, Sondakh R. Hubungan Antara Asupan Zat Besi (Fe) dengan Kadar Hemoglobin (Hb) Pada Anak Usia 1-3 Tahun di Wilayah Kerja Puskesmas Ranomut Kota Manado. Fak Kesehat Masy Univ Sam Ratulangi. 2014;1–3.

Sri Utami Arifin, Nelly Mayulu JR. Hubungan Asupan Gizi dengan Kejadian Anemia pada Anak Sekolah Dasar di Kabupaten Mongondow Utara. J Keperawatan. 2013;1.

World Health Organization. Anemia in Women and Children. 2022 [Cited 2023 Mar 14]. Available from: https://www.who.int/data/gho/data/themes/topics/anaemia_in_women_and_children

Waelan I, Effendy DS, Harleli. Hubungan Antara Pengetahuan dan Status Gizi dengan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri SMAN Kendari 8 Tahun 2020. Jurnal Gizi dan Kesehatan Indonesia. 2019;1(3):114–20.

Bangun EB, Lubis Z, Albiner S. Perilaku minum teh dan kadar Hemoglobin (Hb) pada siswa-siswi Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Jorlang Hataran Desa Dolok Marlawan Kecamatan Jorlang Kabupaten Simalungun Tahun 2012. Kes Reprod dan Epidemiol. 2012;2(1):1–6.

Febriani A, Sijid, A S., Zulkarnain. Review: Anemia defisiensi besi. Jurnal Prosiding Seminar Nasional Biologi. 2021;7(1):137–42.

Gemechu K, Asmerom H, Gedefaw L, Arkew M, Bete T, Adissu W. Anemia prevalence and associated factors among school-children of Kersa Woreda in eastern Ethiopia: A cross-sectional study. PLoS One [Internet]. 2023;18(3):1–15.

Ningsih DDR, Panunggal B, Pramono A, Fitranti DY. Hubungan Asupan Protein dan Kebiasaan Makan Pagi Terhadap Kadar Hemoglobin Pada Anak Usia 9–12 Tahun di Tambaklorok Semarang Utara. J Nutr Coll. 2018;7(2):71.

Priyanto LD. The Relationship of Age, Educational Background, and Physical Activity on Female Students with Anemia. J Berk Epidemiol. 2018;6(2):139.

Kementerian Kesehatan RI. 2018. Laporan Nasional Riskesdas 2018. 44(8):181–222.

Sandjaja S, Budiman B, Harahap H, Ernawati F, Soekatri M, Widodo Y, et al. Food consumption and nutritional and biochemical status of 0·5-12-year-old Indonesian children: The SEANUTS study. Br J Nutr. 2013;110

Bukhari A, Hamid F, Minhajat R, Sutisna NS, Marsella CP. Non-nutritional and disease-related anemia in Indonesia: A systematic review. Asia Pac J Clin Nutr. 2020;29(12):41–54.

Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya. Profil Kesehatan Kota Palangka Raya. Dinas Kesehat Kota Palangka Raya. 2020;5–24.

Ayuningtyas IN, Tsani AFA, Candra A, Dieny FF. Analisis Asupan Zat Besi Heme Dan Non Heme, Vitamin B12 Dan Folat Serta Asupan Enhancer Dan Inhibitor Zat Besi Berdasarkan Status Anemia Pada Santriwati. J Nutr Coll. 2022;11(2):171–81.

Rahman S, Ahmed T, Rahman AS, Alam N, Ahmed AMS, Ireen S, et al. Determinants of iron status and Hb in the Bangladesh population: The role of groundwater iron. Public Health Nutr. 2016;19(10):1862–74.

Merrill R. Iron in Groundwater: A Source for Anemia Prevention. Vitam Trace Elem. 2012;01(03):1–2.

Ferdi J, S B, E MB. Iron intake and its Correlation to Ferritin and Hemoglobin Level Among Children Aged 24–36 Months in Jakarta in 2020. World Nutr J. 2021;5(6):106–12.

Hidayat GF, Widhiyastuti E. Hubungan Kebiasaan Minum Kopi Dengan Kadar Hemoglobin pada Pengunjung Kedai “Sederhana Kopi” Surakarta. J Indones Med Lab Sci. 2022;3(2):108–18.

Xia X, Teng Y, Zhai Y. Biogeochemistry of Iron Enrichment in Groundwater: An Indicator of Environmental Pollution and Its Management. Multidiscip Digit Publ Insitute. 2022;14(12).

Aprianto Z. Kandungan Besi (Fe) pada Air Sumur Gali dan Kadar Gula Darah pada Masyarakat di Kelurahan Bukit Cermin Kecamatan Tanjungpinang Barat Tahun 2021. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah; 2022.

Muchtar F, Effendy DS. Penilaian Asupan Zat Besi Remaja Putri di Desa Mekar Kecamatan Soropia Kabupaten Konawe. Jurnal Gembira (Pengabdian Kepada Masyarakat). 2023;1(1):171–9.

Sharma GK, Jena RK, Ray P, Yadav KK, Moharana PC, Cabral-Pinto MMS, et al. Evaluating the Geochemistry of Groundwater Contamination With Iron and Manganese and Probabilistic Human Health Risk Assessment in Endemic Areas of the World’s Largest River Island, India. Environ Toxicol Pharmacol J. 2021; 87(103690)

Khaira K. Penentuan Kadar Besi (Fe) Air Sumur dan Air PDAM dengan Metode Spektrofotometri. Vol. 5, Jurnal Sainstek. 2018. p. 17–23.

Zulhilmi, Efendy I, Syamsul D, Idawati. Faktor yang Berhubungan Tingkat Konsumsi Air Bersih pada Rumah Tangga di Kecamatan Peudada Kabupaten Bireun. J Pendidik Biol. 2019;(11):110–26.

Said F, Salamah S. Hubungan Konsumsi Air Sungai (Fe) dengan Rata-Rata Angka Dmf-T pada Masyarakat Desa Mekar Sari Kecamatan Tatah Makmur Kabupaten Banjar Provinsi Kalimantan Selatan Fahmi. J Skala Kesehat. 2017;8(1):1–13.

Ghosh S, Dey M, Dey SC, Alim SR. Effect of Groundwater Iron and Other Micronutrients on Anaemia in Bangladesh: A review. Int J Res Rev. 2018;5(12):378–86.

Choudhury N, Siddiqua TJ, Ahmed SMT, Haque MA, Ali M, Dil Farzana F, et al. Iron Content of Drinking Water is Associated with Anaemia Status Among Children in High Groundwater Iron Areas in Bangladesh. Trop Med Int Heal. 2022;27(2):149–57.

Suhendra S, Perdana D. Efektivitas Penggunaan Pasir Kerang Sebagai Media Pengolahan Air Gambut Menjadi Air Bersih. J Teknol Lingkung Lahan Basah. 2019;7(1):10-20.

Marlina S. Air Tanah Dangkal Sebagai Sumber Air Bersih Kota Palangka Raya. Media Ilmiah Teknik Lingkungan. 2019;3(1):13–20.

Siahaan VB. Evaluasi Nilai pH Air Gambut Menggunakan Teknik Filtrasi dan Koagulan Studi Kasus Desa Kalu Nenas, Kampar. Pros SNFUR-4, Pekanbaru, 7 Sept 2019 Prosiding Seminar Nasional Fisika Universitas Riau. 2019;(978-79).

Aliviameita A, Puspitasari. Buku Ajar Hematologi. Sartika SB, Multazam MT, editors. Buku Ajar Mata Kuliah Hematologi. Jawa Timur: UMSIDA Press. 2019;(8-10)

Tasalim RF. Solusi Tepat Meningkatkan Hemoglobin (Hb) tanpa Transfusi Darah. Bandung: Media Sains Indonesia; 2021.

Lailla M, Zainar Z, Fitri A. Perbandingan Hasil Pemeriksaan Hemoglobin Secara Digital Terhadap Hasil Pemeriksaan Hemoglobin Secara Cyanmethemoglobin. J Pengelolaan Lab Pendidik. 2021;3(2):63–8.

Da Silva Ferreira H, De Assunção Bezerra MK, Lopes De Assunção M, Egito De Menezes RC. Prevalence of and factors associated with anemia in school children from Maceió, northeastern Brazil. BMC Public Health. 2016;16(1):1–12.

Assefa S, Mossie A, Hamza L. Prevalence and Severity of Anemia Among School Children in Jimma Town, Southwest Ethiopia. BioMed Cent Hematol. 2014;14(1).

Heikkinen K, Saari M, Heino J, Ronkanen AK, Kortelainen P, Joensuu S, et al. Iron in Boreal River Catchments: Biogeochemical, Ecological and Management Implications. Sci Total Environ [Internet]. 2022;805:150256.

Oliveira F, Rocha S, Fernandes R. Iron Metabolism: From Health to Disease. J Clin Lab Anal. 2014;28(3):210–8.

Lieu PT, Heiskala M, Peterson PA, Yang Y. The Roles of Iron in Health and Disease. Mol Asp Med. 2001;22(1–2):1–87.

Aulian Barry DSP. Analisis Besi (Fe) Terlarut dalam Air Tanah pada Lahan Gambut dengan Sekat Kanal. J Sains Pertan Equator. 2023;12(4):813.

Downloads

Published

2024-08-31

How to Cite

1.
Tambunan MB, Trisia A, Mutiasari D, Martani NS, Carmelita AB. Hubungan Sumber Air Minum dengan Kadar Hemoglobin pada Anak Sekolah Dasar di Wilayah Kerja Puskesmas Pahandut, Palangka Raya. J. Med. Health [Internet]. 2024Aug.31 [cited 2024Nov.28];6(2):9-21. Available from: http://224305.koshikahk.tech/index.php/jmh/article/view/7970

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)